Bagaimana Jika Lansia Berpuasa ?

Kondisi tubuh Seorang lansia sudah tidak sebaik dulu atau saat anda masih remaja, karena fungsi tubuh pada orang lansia sudah menurun. Jumlah cairan yang terkandung di dalam tubuhnya sudah mengalami penurunan, tetapi anehnya rasa haus pada lansia ini juga mengalami penurunan yang mengakibatkan mudah sekali untuk terjadinya dehidrasi.

Beberapa lansia mengalami beberapa penyakit diantaranya jantung, diabetes, kolestrol, dll. Ini yang bisa kita jadikan sebagai ukuran apakah SEOrang yang sudah lansia dapat berpuasa. Jika kondisinya memang memungkinkan untuk berpuasa, kenapa tidak.

Banyak sekali penyakit pada lansia yang memiliki gejala tidak khas atau tidak umum yang terjadi dalam tubuhnya. Penyakit seperti yang saya sebutkan diatas tadi adalah penyakit yang harus kita cegah dengan meminum obat setiap hari dan sepanjang hidupnya. Karena beberapa penyakit diatas tidak dapat disembuhkan, tetapi hanya dapat kita cegah saja.

1. Kontrol Pola Makan. Agar para lansia tetap sehat dan bugar saat berpuasa, sebaiknya harus ada orang yang mendampinginya untuk mengontrol pola makan, minum, dll pada saat berpuasa. Asupan kalori sangat dianjurkan dan harus diperhitungkan agar para lansia yang berpuasa ini tidak kekurangan cairan dan tenaga.
2. Konsumsi Serat Tinggi. Konsumsi makanan yang memiliki serat tinggi sangat baik untuk menu sahur para lansia, karena makanan yang memiliki serat tinggi ini memerlukan waktu lama untuk diserap tubuh yang akan mengakibatkan energi tetap terjaga dalam waktu yang lama.
3. Minum Air Putih. Untuk para lansia yang berpuasa, dianjurkan untuk banyak meminum air putih saat buka puasa dan sahur. Karena mengingat tulisan diatas tadi lansia sangat mudah mengalami dehidrasi. Usahakan minum air putih 8-10 gelas per hari agar cairan dalam tubuh tetap terjaga.